Rapat Koordinasi Dan Pengukuhan Anggota Kelompok Manggrove Daerah Provinsi Kalimantan Barat.
Minggu, 13/11/2022 - 08:17:33 WIB
Redaktur: MD
 |
Dok
|
KALIMANTAN BARAT,BERITATIME.COM.Rapat Koordinasi Dan Pengukuhan Anggota Kelompok Manggrove Di Daerah Kalimantan Barat, Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Republik Indonesia ( KLHK ) BAPEDAS ( Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai ) Provinsi Kalimantan Barat di salah satu Hotel Golden tulip dipontianak Tanggal 9 Nopember.2022 Berjalan lancar d sukses.
Kepala BPDAS AL Kapuas Remran, S,Hut, M,Si,.saat diwawancarai mengatakan " Pertama kita melakukan pengukuhan karena sejak tahun 2010 sampai 2021 pendapatan KKMD ( Kelompok Kerja Mangrove Daerah ) kita ini belum optimal, setelah itu sesuai dengan adanya surat dari Dirjenbangda ( Ditjen Bina Pembangunan Daerah ) tahun 2022 untuk merevitalisasi kembali KKMD bagi yang sudah ada tapi tidak aktif,
Yang kedua yang tidak ada sama sekali untuk dibentuk, kita sudah ada tapi tidak aktif tidak maksimal sejak tahun 2010 nah itu sudah kami tindak lanjuti kami revisi sehingga dengan melibatkan semua instansi terkait, mulai dari tingkat Provinsi Kabupaten dan Kota sampai tingkat atas yang di mulai dari komunitas - Komunitas Pegiat Mangrove termasuk LSM kita libatkan dalam revisi KKMD", terangnya
Pada tanggal 27 Oktober 2022 sudah di tanda tangani oleh Bapak Gubernur, maka pagi tadi kita langsungkan pengukuhan, artinya SK ( surat Keputusan ) ini sudah siap kita laksanakan, bisa kita optimalkan dalam hal pengelolaan mangrove, karena keanggotaan itu sangat kompleks lintas sektoral mulai dari Dinas Pertanian, Perkebunan, Kelautan termasuk juga UPT ( unit Pelaksana Teknis ) Tingkat Provinsi Kabupaten dan Kota,
Tujuan nya tidak lain tidak bukan untuk bagaimana kita ini bisa mengangkat mengangkat isu isu mangrove, kemudian bisa memberikan kontribusi kepada pemerintah yang mana nanti out put nya kita terapkan mangrove yang ada di Kalimantan Barat ini seluas 162.967 ( seribu enam puluh dua ribu sembilan ratus enam puluh tujuh ) hektar ini tetap eksis"
" Karena bagaimanapun yang kita khawatirkan jangan sampai nanti nya ada dedagasi, katakanlah berkurang keluasan nya , karena dengan luas 162.967 hektar ini didalam kawasan hutan 110.000 ( seratus sepuluh ribu hektar ) 52.967 ( lima puluh dua ribu sembilan ratus enam puluh tujuh ribu ) dibawah kawasan hutan, itulah nanti tugas kita terkait KKMD ini kita sama - sama bagaimana nanti kita untuk menjadi bisa mempertahankan mangrove ini dengan melibatkan semua instansi terkait lintas sektoral", ungkapnya
Lanjutnya mengatakan" Untuk penanaman mangrove ini ada didalam tingkat infrentasi karena lahan nya yang kosong dalam kawasan perkawasan dan itu nantinya akan melibatkan masyarakat setempat secara swakelola, artinya masyarakat dapat aktif dan terlibat swakelola dalam hal penanaman mangrove ini, mulai dari pembuatan bibit"
"Makanya jenis - jenis bibit yang akan ditanami itu tergantung dari pada keinginan masyarakat dan kebetulan di kalbar ini lebih dominan isuvora maka banyak yang meminta jenis tersebut mudah di dapatkan, mudah di budidayakan artinya masyarakat sudah sangat familiar dengan jenis tersebut sehingga tidak ada kesulitan dalam hal pembibitan dan setelah dibibit 3 sampai 4 bulan atau dalam bentuk kovagul yang biasa nya sudah mencapai daun lima atau enam lembar baru kita pindahkan ke lapangan untuk ditanam dan itu dengan pola intensif, ada pola pekayaan, kalau intensif itu 3300 ( tiga ribu tiga ratus ) batang, mereka kepekayaan itu ada 1100 ( seribu seratus ) batang perhektar".
"Harapan kita dengan adanya KKMD ini mangrove yang ada di Kalimantan Barat ini tetap kepadanya, baik dalam kawasan hutan maupun dalam hutan. Hingga nanti tutupan nya itu bisa bagian dari pada mengatasi Permasalahan Pemanasan Global karena dia termasuk jenis tanaman yang cukup tinggi dalam serapan karbon empat kali dibandingkan dengan tanaman yang ada di darat, jadi salah satu upaya untuk membantu permasalahan pemanasan global karena dengan tutupan yang hijau bisa mengurangi tingkat emisi", Ungkap nya. (Lisa)
|
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan WA ke 0858-3144-9896
via EMAIL: redaksiberita2020@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
|
Komentar Anda :