Cianjur - Beritatime.com - Korban meninggal dunia akibat diguncang Gempa Bumi berkekuatan 5,6 skala richter di kabupaten Cianjur provinsi Jawa Barat pada Senin (21/11/2022) pukul 13.21 Wib siang bertambah.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil merilis melalui Instagramnya pada Senin (21/11/2022), per jam 21.00 Wib, meninggal dunia 162 jiwa, 326 luka berat/ringan, 2,345 rumah sakit rusak berat, 13,400 mengungsi.

"88 kali getaran atau gempa susulan terjadi 1,5 skala richter, sampai dengan 4,8 skala richter karenanya suasana masih rawan," tulis Ridwan Kamil dilansir terselubung.co.id, dari Instagramnya.

Selain itu menurut Ridwan Kamil, listrik baru 20 persen menyala, butuh tiga hari untuk kembali normal, juga sinyal seluler banyak terkendala.

Dia menjelaskan, semua perangkat negara sudah bergerak. Dalam hitungan jam sudah membangun Rumah Sakit Darurat, membersihkan longsor yang menutupi jalan. Mempersiapkan tenda tenda pengungsian, dan dapur dapur umum.

" Alat-alat berat sudah disiapkan untuk besok, untuk mengevaluasi desa desa yang masih tertimbun longsoran," jelas Ridwan Kamil dalam Instagram tersebut.