Tertinggal Jauh, Inovasi Indonesia Duduki Peringkat 85 Dunia
Senin, 08/02/2021 - 15:01:12 WIB
Redaktur:
|
innovation (foto:fimela.com)
|
BERITATIME.COM | Jakarta - Menteri Ristek dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi (Menristek/BRIN), Bambang Brodjonegoro mengakui inovasi yang dilakukan Indonesia masih tertinggal, yakni berada di peringkat 85 di dunia. Oleh kerenanya, Indonesia perlu melakukan reformasi secara besar-besaran.
"Kita harus menjadikan pandemi sebagai persiapan untuk melakukan reformasi, dimulai dari semangat mempromosikan inovasi dan kita tertinggal dalam hal inovasi nomor 85 di dunia," kata dia dalam acara Indonesia Economic Outlook 2021, secara virtual, Senin (8/2).
Dia menyebut setidaknya ada tiga hal terpenting untuk mempromosikan inovasi di Tanah Air. Ketiganya adalah kecanggihan bisnis, modal manusia, institusi. "Ketiga dasar itu dalam membuat inovasi kami bekerja dengan baik untuk masa depan," sebutnya.
Untuk saat ini, fokus Kemenristek adalah pada ekonomi digital. Sebab, di tengah kondisi pandemi Covid-19 pemerintah harus mempercepat transformasi digital. Secara bersamaan pemerintah juga ingin mengurangi praktik tatap muka.
"Kami mencoba untuk mengoptimalkan kegiatan ekonomi kami, yang ditandai dengan konektivitas yang tinggi antar warga tetapi tidak lagi secara fisik melainkan menggunakan TIK," jelas dia.
Sejauh ini, pemerintah juga telah menyesuaikan transformasi digital melalui phone banking dan ecommerce yang sudah bisa masuk ke era digital. Hanya saja, jangkauan itu dirasa masih perlu diperluas.
"Kita harus memperluas lebih sedikit kontak ekonomi untuk lebih banyak kegiatan ekonomi kita dan termasuk kebutuhan dasar kita, pendidikan, dan kegiatan sosial lainnya," ujarnya.
Sementara itu, terkait dengan kesiapan digital ekonomi Menteri Bambang merasa masih perlu mempersiapkan komunitas bisnisnya. Karena tentu saja kesadarannya masyarakat ada, tetapi pemanfaatan dan impelmentasi sangat terbatas.
"Banyak perusahaan masih belum menganggap investasi RND sebagai investasi yang berharga. Akibatnya kami hanya menghabiskan sedikit di RND dan inovasi meskipun misalnya," ungkapnya.
Sumber:merdeka.com
|
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan WA ke 0858-3144-9896
via EMAIL: redaksiberita2020@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
|
Komentar Anda :